Leutika Oh Leutika

Leutika Oh Leutika

Leutika. Aku mengenalnya hanya baru sekitar lima bulan yang lalu, tepatnya sekitar pertengahan November 2010. Di belantika literasi tanah air, khususnya bagi para pecinta dunia kepenulisan yang menjadikan facebook sebagai ajang melebarkan sayap, aku yakin nama ini sudah sangat dikenal oleh ribuan orang. Mengenal Leutika dan segala hal yang berhubungan dengannya adalah anugerah bagiku.

Leutikans. Begitulah Leutika menyapa para membernya. Sebagai anggota yang belum lama berkiprah dalam dunianya Leutika, mungkin aku tidaklah pantas menyandang gelar “Leutikans Sejati”. Selain karena aku jarang aktif dalam setiap event yang diselenggarakan oleh Leutika, aku juga tak begitu aktif mengikuti perkembangan yang ada di akun facebooknya Leutika. Ya, tentunya karena hambatan teknis yang seringkali memaksaku untuk tidak bisa selalu aktif berselancar dalam dunia maya. Namun yang pasti, dari beberapa akun kepenulisan yang ada, Leutika tetap nomor satu di hatiku.

Semenjak aku mengenal beberapa nama penulis di dunia per-facebook-an, aku semakin gemar mencari info-info lomba kepenulisan. Beberapa kali aku mengikutinya, namun tak satu pun hasil menyenangkan kudapatkan saat pengumuman. Dari fakta yang ada, semangatku seketika musnah hanya karena perasaan rendah diri yang menyelimuti. Hati dan otakku dipenuhi dengan asumsi-asumsi negatif yang mengatakan kalau menulis bukanlah duniaku.

Dan akhirnya, tanpa pernah terprediksi, aku menjadi salah satu pemenang dalam GPP (Ganti Photo Profil) Smile. Meski yang kumenangkan bukanlah lomba menulis, tapi kesempatan yang diberikan oleh Leutika tersebut sangat berarti dalam proses perjalananku di dunia kepenulisan. Kesempatan itu telah menjadi pupuk yang menyuburkan semangatku dalam menghadapi kegagalan. Sekarang, aku tidak pernah lagi takut mengalami kegagalan. Justru aku selalu merasa menjadi pemenang ketika aku mempunyai kesempatan untuk mengikuti sejumlah event perlombaan. Karena sejatinya pemenang adalah sesiapa yang berani mencoba dan menanggung segala konsekuensi yang mungkin timbul.

“Bukan Penerbit Buku Biasa”. Ini adalah semboyan LeutikaPublisher yang sangat menarik dan menjadi pembeda dengan penerbit lain yang ada di Indonesia atau bahkan di dunia. Karena Leutika menyediakan beragam layanan kemudahan bagi para Leutikans. Salah satunya adalah elbe (Langgan Buku). Elbe merupakan layanan dimana kita bisa berlangganan buku-buku terbaru Leutika hanya dengan Rp.50.000,00 per bulan. Dimana dengan uang segitu, kita bisa mendapat dua judul sekaligus tanpa harus bersusah payah mencarinya di toko buku, karena buku dijamin selamat dan diantar hingga depan pintu rumah.

Kemudahan lainnya yang juga bisa kita nikmati adalah MITEL (Mitra Edar Leutika). Melalui layanan yang satu ini, kita berkesempatan memperoleh penghasilan tambahan setiap minggunya hanya dengan menjual buku-buku Leutika. Dan yang paling menguntungkan, dengan pemesanan minimal Rp.500.000,00 kita memperoleh diskon 50%. Itu artinya kita hanya cukup membayar Rp.250.000,00. Murah banget kan?

Belum lagi segudang layanan menguntungkan lainnya. Diantaranya yaitu adanya layanan bebas ongkos kirim untuk pembelian minimal Rp.50.000,00 khusus buku terbitan Leutika Publisher, dan Rp.90.000,00 khusus terbitan LeutikaPrio.

LeutikaPrio adalah lini penerbitan self publisher yang ada di bawah naungan LeutikaPublisher. Melalui LeutikaPrio, kita bisa dengan mudah menerbitkan buku. Itu karena LeutikaPrio adalah penerbit yang tidak pernah menolak naskah. Memang sih, aku sendiri belum pernah merasakan sendiri pengalaman menerbitkan buku lewat LeutikaPrio. Namun dari beberapa cerita teman-teman penulis yang sudah pernah merasakan, LeutikaPrio bukan hanya sekedar janji tapi benar-benar memberikan bukti. Berbeda dengan self publisher lain yang terkadang mengingkari janji.

Ada lagi SMILE (Sekolah Menulis Leutika) yang lahir sebagai jawaban atas kerinduan teman-teman akan sekolah menulis yang bisa memandu sekaligus menerbitkan.

SIMPLE (Saya Ingin Menjadi Penulis Leutika). Di dalamnya kita bisa bertanya tentang tips-tips kepenulisan yang sangat membantu dalam merangkai kata. Dimana semua pertanyaan dijawab hingga tuntas.

LRS (Leutika Reading Society) sebagai tempat share mengenai buku-buku Leutika. Selain hal yang telah diceritakan di atas, sebenarnya masih banyak dan nggak akan pernah ada habisnya ketika membicarakan keunggulan Leutika. Melalui Leutika, kita bisa memberikan hadiah berupa buku kepada sahabat dan dirangkaikan ucapan selamat oleh pihak Leutika. Berbagai event kreatif yang diadakan oleh Leutika juga sangat bermanfaat untuk menumbuhkan semangat berkompetisi kita. Seperti halnya Weeklynotes, Audisi Penulis buku, GPP (Ganti Photo Profil), STATOM (Status Of The Month), Novelku di LeutikaPrio, GENI (Agent Info) Leutika, YIMBO (Your Inspiration In My Books), dan masih banyak lagi keunggulan Leutika yang semakin membuatku menempatkannya dalam ruang terspesial di sudut hatiku.

Di mataku, Leutika adalah penerbit yang inovatif dan kreatif. Love you so much Leutika. Leutika Oh Leutika, semoga kiprahmu semakin berjaya dan mengharumkan dunia literasi tanah air. [ ]

Purwokerto, 24 Maret 2011

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filosofi Logo

Hasil Seleksi Tahap I Paramadina Fellowship (PF) 2011