Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2013

Keliru Menduga - Cerdak Mei 2013. Uyeye, gagal lagii.. :)

Bruk . Marini menabrak tubuh seseorang. Buku-buku yang dibawanya sempurna berserakan di lantai. “Mmm.. maaf pak, maaf. Saya gak sengaja,” Marini berkata terbata. Akibat hari pertama MOS-nya telat ia dihukum mengantarkan buku-buku ke perpustakaan. Tadi kakak OSIS hanya memberinya waktu lima menit untuk kembali ke ruang kelas. Sungguh, hari ini kemalangan bertubi menimpanya. Dimulai dengan bangunnya yang kesiangan, tertinggal angkot saat hendak berangkat, dan sekarang harus bertabrakan dengan kepala sekolah. Maka, tanpa banyak kata Marini tergesa membereskan buku-buku tersebut, lalu bergegas menuju perpustakaan, berhitung dengan waktu yang terus berjalan.

The Miracle Of Love

Ribuan kilo, jalan yang kau tempuh Lewati rintang, untuk aku anakmu Ibuku sayang, masih terus berjalan Walau tapak kaki penuh darah penuh nanah Seorang bocah perempuan berusia belasan tahun menyanyikan sebuah lagu milik Iwan Fals dengan penuh penghayatan. Sementara, seorang gadis berjilbab biru muda dengan motif bunga-bunga tengah duduk di sudut sebuah kafe di bilangan Jakarta. Tatapan matanya nanar, memandang rintik hujan dari balik kaca kafe. Bocah tadi menghampiri sang gadis, sambil terus menyanyikan lagu berjudul “Ibu” tersebut. Tangan mungilnya menyodorkan bungkus permen ke hadapan sang gadis. Berharap ada sedikit rejeki yang dengan ikhlas disisihkannya.

Do'a Untuk Negeriku (Dalam buku UNTUK INDONESIA)

Gambar
Judul Buku     : Untuk Indonesia Penulis            : Abdillah Mubarak Nurin, dkk Penerbit          : Meta Kata Tahun terbit    : Februari 2013 Tebal               : 166 Halaman ISBN               :978-602-2897-98-9 Harga              : - Do'a Untuk Negeriku (halaman 11) Meski aku serupa ilalang pada belantara sunyi tak bertuan Namun bukan sebab aku tak mampu mengubah negeriku Lewat semilir angin